Dunia anak adalah dunia bermain, oleh karena itu kegiatan bermain bagi anak harus diterapkan dalam sebuah pembelajaran anak. Dalam model Model BCCT ( Beyond Centers and Circle Time) terdiri dari beberapa langkah sebagai berikut, diantaranya : penataan lingkungan main, penyambutan anak, main pembukaan,transisi 10 menit dan kegiatan inti masing-masing.
Untuk penerapan strategi pembelajaran dengan bermain dapat diterapkan di TPA. Bermain di usia TPA dapat dikategorikan sebagai Bermain bebas dan spontan untuk umur 0-1 tahun dan bermain eksplorasi untuk usia 1-2 tahun. Sebaiknya seorang guru harus memperhatikan langkah-langkah untuk mengajak anak bermain, diantaranya : guru menentukan tujuan dan tema kegiatan bermain, menentukan jenis kegiatan bermain, menentukan tempat dan ruang bermain, menentukan bahan dan peralatan bermain, serta menentukan urutan langkah bermain.
Di KB, anak dapat distimulasi perkembangannya melalui kegiatan bermain yang menyenangkan dan memotivasi anak untuk terus mencoba berlatih dan berkembang. Untuk usia KB jenis kegiatan bermain terbagi menjadi Bermain Konstruktif untuk usia 2-3 tahun dan bermain dengan aturan sederhana untuk usia 3-4 tahun.dengan bermain tersebut seluruh aspek perkembangan anak semakin baik sehingga semakin banyak mainan dan permaianan yang bisa diajak bicara dan orangtua dapat mengajaknya berain dengan aturan sederhana.
Strategi bermain dengan model BCCT ( Beyond Centers and Circle Time) ini tepat untuk digunakan di TK. Anak pada usia ini anak lebih suka bermain dengan teman-temannya sehingga kemampuan sosialnya akan semakin baik. Kegiatan yang sesuai untuk anak TK yaitu kegiatan dengan dimensi perkembangan sosial anak. Di TK strategi pembelajaran melalui bermain dengan model BCCT dapat diterpkan dengan sentra-sentra.
Berdasrkan uraian diatas, maka strategi pembelajaran melalui bernyanyi dengan model BCCT dapat diterapkan di KB (Kelompok Belajar),TPA, dan TK, dengan catatan dalam pemilihan permainan harus memperhatikan tahap perkembangan anak serta tahap kemampuan bermain anak. Dengan demikian, anak dapat terstimulasi dan berkembang secara optimal.
No comments:
Post a Comment